Buka Diklat, Kepala BDK Palembang Imbau Penyuluh Sampaikan Kebenaran dengan Benar

 

Palembang. Dalam rangka mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) Penyuluh Agama Islam yang handal perlu diupayakan peningkatan profesionalitas yang baik dari segi pengetahuan maupun  keterampilan dalam bidang tugasnya. Hal inilah yang melatar belakangi kementerian agama melalui Balai Diklat Keagamaan (BDK) Palembang mengadakan Diklat Teknis Substantif Penyuluh Agama Non PNS Angkatan 1 dan 2.

Diklat teknis ini diikuti tidak kurang dari 60 peserta se Provinsi Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung. Mulai dari tanggal 19 April sampai 24 April 2021. 

Kepala BDK Palembang, Dr. Syafitri Irwan, S.Ag.M.Pd.I membuka secara resmi kegiatan tersebut berharap agar seluruh peserta nantinya dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga terwujud Penyuluh Agama yang mempunyai kinerja handal dan profesional.

"Setelah diklat ini, betul-betul menghasilkan output yang sesuai standar mutu serta mendapatkan motivasi yang baik dalam menjalankan tugas-tugas Penyuluh."Harapnya, di aula BDK, jl. Demang Daun Lebar Palembang.(19/04)

Disamping itu Syafitri mengingatkan, Penyuluh Agama Islam merupakan ujung tombak  dalam menyampaikan program dan visi misi kementrian agama, oleh karenanya ia berharap agar Penyuluh mampu menyampaikan informasi secara benar kepada masyarakat.

"Penyuluh harus mampu menyampaikan kebenaran dengan cara dan etika yang benar." Imbuhnya.

Kebenaran yang disampaikan menurutnya,  belum tentu benar jika niat dan konteksnya tidak tepat. Untuk itu ia berharap agar penyuluh mampu menyesuaikan diri dan tahu situasi yang tepat dalam menyampaikan tugas kepenyuluhan.

"Jangan sampai yang disampaikan sudah benar, tapi karena dialektika yang tidak benar justru berdampak yang kurang baik." Pesanya.(fa)

bdkpalembang, #kapusdiklatkemenag, #diklatpenyuluhagamaislamnonpns